Rabu, 19 November 2008

Mesara dan Kita Pengantin

Mesra
Sepasang kakek-nenek datang kerestoran Mc Donald dengan saling menuntun.
Mereka duduk disebuah bangku panjang berdua, disampingku.
Si kakek segera berdiri dan memesan makanan, sebuah hamburger, seporsi kentang goreng dan segelas minuman.
Setelah itu kembali duduk, membagi hamburger jadi 2 bagian, menghitung kentang goreng dengan cermat dan membagi adil dengan si nenek, kemudian mengambil dua sedotan, menaruh gelas minuman tepat ditengah meja.
Aku memperhatikan tingkah sepasang kakek-nenek itu dengan salut & kagum, pikirku... "Wah sudah tua-tua begitu masih bisa saling berbagi & mengasihi.... sungguh patut dijadikan contoh..."
Si kakek kemudian mulai makan bagiannya, sementara si nenek hanya memperhatikan.
Akupun merasa kasian, akhirnya mendekat sembari menyodorkan kentangku yang Super Size dan berkata: "Kek ambillah ini..."
Si Kakek jawab: "Tidak usyah terima kasih..kami selalu berbagi makanan yang sama".
Sampai si kakek selesai makan, mengelap mulut dengan tissue, si nenek masih saja menunggu tanpa menyentuh makanan bagiannya.
Akupun mendekat lagi, kali ini berkata: "Nek, boleh saya belikan makanan yang lain, mungkin nenek tidak suka yang ini?"
Si Nenek jawab: "Tidak terimakasih.."
Lalu Aku bertanya lagi, "Kalau begitu kenapa makanannya tidak dimakan, katanya kalian suka berbagi?"
Kata si Nenek, "SAYA SEDANG MENUNGGU GIGI... GANTIAN SAMA KAKEK!!"




**KITA ADALAH PENGANTIN**



Pada suatu masa yang ditetapkan...
Kita pasti dirisik..
Pertunangan sejak azali..
Di hujung hidup nanti..
Berlangsungnya perkahwinanmu dengan maut..
Hantarannya... sakit dan nazak..
Tamu bertandang menghadiahkan esak tangis..
Pengantin dimandikan..
Dipakaikan baju cantik putih..
Wangian gaharu dan cendana..
Keranda jadi pelaminan..
Pengantin bersanding sendirian..
Di arak keliling kampung..
Berkompangkan azan dan kalimah kudus..
Akad nikahnya bacaan talkin..
Berwalikan liang lahat..
Saksi pula nisan-nisan..
Siraman air mawar..
Keluarga terdekat menepung tawar..
Tiba masa pengantin..
Menunggu sendirian..
Malam pertama bersama KEKASIH..
Di kamar bertilamkan tanah..
Dan Dia menuntut janji..
Sucikah kita tatkala berpadu..
Pernahkah taubat sepanjang hayat..
Atau terkubur bersama dosa-dosa...
Dan DIA KEKASIH itu..
Menetapkanmu ke syurga..
Atau melemparkan dirimu ke neraka

"Kesabaran adalah tunjang kekuatan dan kebahagiaan di dunia mahupun akhirat...."

Tidak ada komentar: